Kategori
Berita Utama

Ketua Forum Tutor Kesetaraan NTT ‘Kupas Tuntas’ Materi Penguatan Kapasitas PKBM

Malaka, MSRI — Ketua Forum Tutor Kesetaraan NTT Polikarpus Do ‘Kupas Tuntas’ materi yang dibawakannya dalam kegiatan penguatan kapasitas internal bagi PKBM di Kabupaten Malaka.

Polikarpus yang hadir di tengah-tengah dua tutor PKBM di Malaka itu menegaskan, peningkatan kualitas bagi Internal tutur penting untuk dilakukan.

Untuk itu, Dirinya selaku Ketua forum tutor kesetaraan NTT mengapresiasi kegiatan tersebut “Saya selaku ketua forum tutor kesetaraan NTT mengapresiasi itu dan kita ingin tahun tahun berikutnya tidak hanya cukup di 2 PKBM ini saja, tapi harus tersebar di 12 kecamatan yang ada di Malaka”, Katanya penuh harap.

Selain itu, lanjutnya, untuk Kabupaten Malaka hanya 2 lembaga ini (Luru Mutin dan Nekafmese, red) yang dinilai berkinerja baik sehingga pemerintah mengapresiasinya dengan memberikan dukungan.

Dukungan dana terhadap kedua lembaga ini, Kata dia, Untuk lebih meningkatkan program program kelembagaan yang ada di PKMB.

“Ini luar biasa sehingga pengelolanya itu merespon dan melakukan kegiatan ini. Selain dana itu untuk kebutuhan kebutuhan lain, Salah satu poinnya itu adalah peningkatan”,Ucapnya lagi.

Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan itu secara bahwa ada dampak positif kepada peserta didik. “Yang pasti bahwa dengan pelatihan bagi para tutor ini kita bisa latih para tutor terkait manajemennya”,Kata Poli.

Dampaknya, Kata dia melanjutkan, terhadap warga belajar peserta didik konkritnya bahwa metode belajar yang diajarkan materi terkait tata kelola tersebut memberikan pembelajaran yang di dalamnya tentang sistem pembelajaran yang basis kurikulum merdeka dan modul-modul lainnya.

Poli juga menjelaskan bahwa, dengan penguatan ini mereka bisa mengimplementasikan dalam pembelajarannya “Karena kalau mereka belum kita perkuat, bagaimana mereka bisa mengajarkan atau melakukan tutorial dengan baik terhadap warga belajarnya? Makanya kita latih dulu tutornya”, Tutup Poli.(NB).

Kategori
Berita Utama

2 Hari di Malaka, Polikarpus Do Gaungkan Pentingnya Literasi di NTT

Malaka, MSRI — Ketua Forum Tutor Kesetaraan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Polikarpus Do gaungkan betapa pentingnya literasi bagi generasi muda di tengah perkembangan globalisasi seperti saat ini.

Polikarpus yang juga sebagai Ketua Forum Literasi NTT mengatakan itu saat menjadi pembicara di PKMB Luru Mutin di Desa Kletek, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka pada Kamis, 11 Juli 2024.

Saat ditemui wartawan, pria yang dikenal luas sebagai pegiat literasi itu menyampaikan keseriusannya di dunia pendidikan NTT yang begitu masif.

Jadi memang kegiatan ini adalah bentuk dari program penguatan. Program penguatan kelembagaan untuk peningkatan kapasitas bagi SDM di dalam internal lembaga. Giat ini bertujuan untuk menambah pengalaman bagi para tutor dan manajemen pengelola.

Tujuannya, kita ingin pendidikan masyarakat yang melalui satuan pendidikan nonformal ini (PKBM, red) itu benar benar bermutu dan berkualitas agar programnya bisa berdampak kepada masyarakat.

“Oleh karena itu sesuatu yang berdampak ini kan butuh manajemen dan tata kelola yang baik lalu kapasitasnya di tingkatkan”, kata Poli.

Kompetensi para tutor dan pengelolanya itu harus terus ditingkatkan. Maka, kata dia, Disini ada kegiatan penguatan SDM kelembagaan penguatan mereka sudah pernah ikut kegiatan pelatihan ada yang belum terus kita perkuat mereka agar apa ekosistem program program yang ada di lembaga kedua lembaga ini bisa berjalan dengan baik karena manajemen di dalam bisa berjalan.

“SDM motor penggerak itu harus bagus. Misalnya SDM dari ketuanya, Sekretarisnya, Bendaharanya dan Bidang-bidangnya termasuk para tutor-nya pendidik dan tenaga kependidikannya”, Katanya menambahkan oleh karena itu kita sangat mengapresiasi kegiatan ini yang dilaksanakan oleh kedua PKMB yaitu PKBM Luru Mutin dan PKBM Nekafmese”, terangnya.

Dalam kesempatan itu, Poli mengatakan kegiatan tersebut bisa berjalan karena 2 lembaga tersebut mendapat Dana BOS kinerja dari pemerintah “Ini artinya kedua lembaga itu dinilai baik”, Terangnya.(NB).